Kolom Update — Di era digital saat ini, teknologi telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Mulai dari ponsel pintar, komputer, hingga perangkat pintar lainnya, semua menawarkan kemudahan dalam berbagai aspek kehidupan. Namun, memiliki teknologi saja tidak cukup. Kecerdasan dalam memanfaatkannya menjadi faktor penting agar kita tidak sekadar pengguna, tetapi juga pemanfaat yang produktif dan bijaksana.
Cerdas menggunakan teknologi berarti mampu memilih dan menggunakan alat Digital sesuai kebutuhan, bukan sekadar mengikuti tren. Misalnya, seseorang yang memahami produktivitas akan memanfaatkan aplikasi manajemen waktu, kalender digital, atau pengingat otomatis untuk menyusun jadwal harian. Dengan begitu, ia tidak hanya menyelesaikan tugas lebih cepat, tetapi juga mengurangi stres akibat pekerjaan yang menumpuk.
Selain itu, kecerdasan digital juga mencakup kemampuan untuk memilah informasi. Di dunia maya, arus informasi sangat deras dan kadang tidak semuanya akurat. Pengguna yang cerdas akan mampu membedakan sumber terpercaya dari yang tidak, sehingga tidak mudah terjebak pada hoaks atau informasi menyesatkan. Kemampuan ini sangat penting, terutama bagi pelajar, profesional, dan pengambil keputusan, karena informasi yang tepat dapat memengaruhi kualitas hasil kerja dan keputusan yang diambil.
Tidak kalah penting, cerdas menggunakan teknologi juga berarti menjaga keseimbangan antara penggunaan digital dan kehidupan nyata. Terlalu banyak bergantung pada perangkat elektronik bisa mengurangi interaksi sosial dan kesehatan mental. Oleh karena itu, bijak dalam mengatur waktu layar, melakukan aktivitas fisik, dan tetap menjaga komunikasi tatap muka merupakan bagian dari kecerdasan digital.
Selain itu, teknologi juga bisa di manfaatkan untuk meningkatkan kreativitas. Aplikasi desain grafis, video editing, hingga platform kolaborasi online memungkinkan seseorang berinovasi tanpa batasan ruang dan waktu. Orang yang cerdas akan memanfaatkan kesempatan ini untuk belajar, berkreasi, dan mengembangkan kemampuan diri secara berkelanjutan.
Singkatnya, cerdas menggunakan teknologi bukan hanya soal menguasai perangkat, tetapi juga tentang memilih alat yang tepat, memilah informasi dengan kritis, menjaga keseimbangan hidup, dan memanfaatkan kesempatan untuk berkembang. Dengan pendekatan yang tepat, teknologi bukan lagi sekadar alat, tetapi menjadi sahabat yang mendukung produktivitas, kreativitas, dan kualitas hidup.
